Friday, July 12, 2013

Teror Menjelang PILPRES 2014

Mari Menulis

Belakangan yang terjadi adalah kisah kisruh terjadi dikubu partai politik dan kejadian - kejadian anggota dewan dan pemilihan kepala daerah. Kenaikan BBM dan Melonjaknya bahan pangan dibulan puasa ini membuat kondisi bangsa ini sangatlah tidak stabil. Semua teror yang melanda menjelan PILPRES 2014 sangatlah sensitif kepada kepala negara bangsa ini sebagai presiden yang menjalankan masa tugas akhir tahun ini.
Panggung politik yang memanas dan kondisi perekonomian yang tidak stabil membuat kepercayaan bangsa ini dimata dunia membuat ragu untuk investasi yang besar, diluar sana banyak investor menantikan arah bangsa ini atas teror yang menjelang PILPRES 2014, apakah ini membuat kepercayaan publik dan investor untuk memilih indonesia menjadi bangsa tujuan investasi dan wisata yang menarik bangsa lain.

Gelembung Keuangan Menuju PILPRES 2014

Mari Menulis

Hitungan Bulan saja para ekonomi, politisi dan para pengusaha yang memprediksikan tentang keuangan bangsa ini. Melihat kemungkinan yang ada sekaang ini, bangsa ini sudah jenuh dengan kegiatan politik pemilihan wakil rakyat ataupun kepala daerah. Dimana kegiatan tersebut adalah semu tidak membangun fondasi dasar kegiatan ekonomi bangsa ini. Keuntungan bagi kaum muda dan para pengusaha adalah peluang besar dimana para politisi mengeluarkan uang yang sangat besar untuk calon  yang kuat dalam pemilihan dan proses pemilihan berlangsung. Tak menjadi rahasia umum lagi biaya untuk menjadi anggota dewan dan kepala daerah dinegeri ini sebesar Milyaran Rupiah. Bagaimana dengan menjadi Presiden 2014 ini, apakah ongkos PILPRES 2014 ini menelan biaya yang sangat mahal. Alangkah gelembung keuangan yang diciptakan politisi ini tidak berimbang dengan kegiatan ekonomi saat ini. Semoga para pemuda dapat mengubah PETA POLITIK dan EKONOMI bangsa ini menjadi maju dan bersinergi dengan baik.

Dalam Sebulan Kenaikan Harga Menaikkan OMSET

Mari Menulis

Entah apa yang terjadi dengan gejolak pasar dan permintaan dalam negeri yang membuat kenaikan harga BBM dan bulan puasa ini kenaikan semua harga membuatresah bagi sebagian warga indonesia saat ini. Dipicu kenaikan harga banyak barang langka dipasaran, membuat para konsumen menjadi tak kuasa atas pergerakan harga dipasaran. Fenomena inipun dilihat oleh menteri perdagangan dan para ekonom hal yang wajar dan tak perlu dikawatir malah akan dibuka keran impor untuk memenuhi permintaan dalam negeri yang dominan.
Kenaikan harga dalam kurun waktu sebulan menaikkan Omset pedagang tetapi mematikan angka pendapatan masyarakat karena segala sesuatu dengan yang berhubungan dengan dapur dan BBM menjadi naik. yang membuat trikle down effect atas harga yang lain. Pemerintah harus melakukan pembenahan kebijakan ekonomi yang sgnifikan untuk menolong ekonomi para kaum papa dan buruh yang kegiatan ekonomi ditopang oleh penghasilan yang sangat kecil. Bukan diberikan bantuan langsung, yang berdampak sangat tidak baik dalam masa depan yang membuat mental bangsa ini jadi pengemis. Sedikit - sedikit bantuan, ada bencana bantuan, ada kenaikan harga di buat kebijakan bantuan dan sebagainya.