Wednesday, August 24, 2011

Emas Pelindung Sejati

Kenaikan harga emas saat ini picu sebagian masyarakat mengalihkan dana investasinya kelogam mulia. Menanggapi krisis yang terjadi di Eropa dan Amerika, para spekulan melakukan lindung nilai atas investasinya, melakukan diversifikasi atas portofolio investasinya membeli sejumlah emas. Melihat trend yang ada banyak masyarakat juga menanggapi uforia ini untuk melakukan aksi ambil untung.
Jauh sebelum jaman sekarang, sejak jaman para nabi standar kekayaan memang menggunakan EMAS, dan emas standar kekayaan dan pelindung sejati atas kekayaan kita. Inflasi tidak bisa merenggut nilai atas emas, jauh dengan mata uang ataupun logam mulia lainnya. Bukan hanya sebagai perhiasan saja yang digunakan pada jaman nabi, sampai keperlengkapan rumah tangga ada yang dilapisi oleh emas. Dan sekarangpun negara dan individu melakukan investasi emas untuk lindung nilai dan penyimpan kekayaan yang sejati.

Monday, August 15, 2011

Terangkan Kemerdekaan

Dimana - mana orang berteriak kemerdekaan RI yang ke - 66 tahun, miris sekali ya merdeka negeri ini secara kedaulatan saja, kesejahteraan penduduk masih jauh dari harapan. Bagi sejumlah masyarakat hanya dapat menghujat pemerintahan saja, padahal kita dapat berkarya melalui secara orang - perorangan untuk mensejahterakan bangsa ini. Entah kenapa dengan bangsa ini, seandainya para pengusaha yang telah sukses beramai - ramai menyumbangkan 20 % dari kekayaan bersihnya saja negara ini pastilah sejahtera. Dan para pejabat tidak memikirkan diri pribadi maka para pengusaha juga akan membantu mensejahterakan bangsa ini.
Para pejuang kemerdekaan merelakan jiwa, raga, harta dan keluarga untuk membangun bangsa ini. Mereka bangga dengan senjata yang sederhana melawan ketidakpastian dan perlawanan perang sekalipun. Kita jaman reformasi semua masyarakat malah saling menyalahkan, menuding dan menjarah negerinya sendiri. Terangkanlah bangsa ini wahai kaum pengusaha, pendiidik dan bangsawan. Dengan apa yang ada padamu, tidak usah memikirkan imbal hasilnya. Jhon F Kennedy berkata jangan tanya apa yang diberikan negara padamu, tetapi berikan apa yang ada padamu kenegara. Begitu saja kita dapat menerangi kemerdekaan kita, pendidikan adalah alat untuk mencapai kesana. Tetapi ranah pendidikan juga sombong dan angkuh tidak menerangi bangsa ini. Orang pintar negeri ini tidak mau tinggal di indonesia karena bangsa ini belum dapat menerima mereka dan belum bisa menggaji mereka. Padahal negeri ini memerlukan bantuannya.
Nyata sekali tutur kata Bung karno gantungkanlah cita - citamu setinggi langit. Agar dapat menerangi kemerdekaan indonesia maka para pejuang harus meraih cita -cita yang tinggi. Ini para elite politik dan para petinggi negara malah berpikir soal perut dan keluarganya saja. Budaya malu dan menerangi terhadap kemerdekaan tidak terlihat.
Bagaikan benang kusut, semua saling berteriak dan seakan benar, saya sendiri sebagai penulis berkarya diibidangnya untuk menerangi bangsa ini dengan tulisan saja. lakukan apa yang kamu miliki untuk negeri ini sekarang juga.